Powered By Blogger

Kamis, 14 Februari 2013

Suami Romantis



Bersyukur memiliki belahan jiwa yang selalu berusaha membuatku tersenyum. Bahkan seringkali membuatku tertawa lepas karena tingkah lucunya yang kata sebagian orang norak tapi sukses sering membuatku terpingkal-pingkal.

Terakhir tingkahnya yang membuatku tak henti-hentinya menyelesaikan senyumku ialah ketika sore kemarin kami solat di masjid Syuhada.

Sedikit kugambarkan, tentang masjid Syuhada. Lantai atas masjid yg dilengkapi kamera cctv, adalah tempat solat para lelaki, kemudian lantai bawah yg terdapat dua monitor gambaran dari lantai atas adalah tempat solat para perempuan. Sebelum kami berpisah untuk wudhu dia berkata kepadaku dengan adegan drama seperti biasa.

"Sayangku, nanti abis solat lihat ke arah monitor ya"

"He?" pasang wajah bingung.

"Pokoknya nanti liat monitor ya" kemudian diapun berlalu sembari pasang senyum iseng seperti biasa.

Baik, setelah solat selesai, sunnah tertunaikan, akupun memenuhi perintah bang suami, memperhatikan monitor yang berada di depanku. Terlihat di sana, ada sekumpulan anak SMA yang sedang berbincang ramai dengan sesosok yang sangat ku kenal. Tetiba dia yang kukena itu berhenti berbicara, dan guess whatt!

Dengan pedenya dia dadah-dadah di kamera, bukan hanya dia saja yg melambaikan tangan ke arah kamera, tapi adek-adek SMA yg sedang diajaknya ngobrol juga diperitahnya untuk dadah-dadah ke arah kamera, seperti yakin sekali aku sedang melihatnya.

Haha, ya sayang aku melihatmu, kemudian dengan gerakan refleks akupun membalas lambaian tangannya, sembari tersenyum tak henti-hentinya.Haha, di antara sekian jama'ah perempuan yang solat di bawah, hanya aku yang tau maksud lambaian tangannya, yang bersemangat itu.

Blusssh!

Haha, senyumku tak habis-habis, ya seperti yang kamu katakan sayang, kamu selalu memiliki cara untuk menunukkan romantismu walau terkadang orang berkata itu norak, tapi aku suka.

Ya, sukaaa sekali. ^^

12 komentar:

  1. asaa., barokalloh ya punya suami yang subhanallah., :) :)
    ini aku temen aynii. inget ?? :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih indaaaah, inget dong masa aku lupa sama sahabat baiknya aini yang dari bandung, indah apa kabar? ^^

      Hapus
  2. Indahnya romantisme saat sudah halal.. Barakallahu lakum :)

    BalasHapus
  3. saya bukan tipe lelaki romantis, tapi dalam diam saya sangat mencintai istri saya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya setiap suami punya 'romantismenya' sendiri-sendiri pasti pak :)

      Hapus
  4. tidakkah terlalu dini membaca ini. hmm. masih kecil dan unyu, hehe...
    Barakallah :)
    pengin bertemu mba Asa, wajah mbak tidak asing, rasanya sudah lama mengenal mbak... semoga Allah mempertemukan kita di waktu yang tepat dan terbaik

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin, semoga kita bertemu di waktu yang tepat yaaa, insyaallah ^_^

      Hapus
  5. Subhanallah mbak Asa.... aku sangat kagum sekaligus iri padamu mbak, ga ada bosanny membaca tulisanmu, penuh inspirasi... kapan ya kita bisa bertemu.... semoga Allah mempertemukan kita ya mbak Asa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mari belajar bersama, di blog ini saya juga sedang membagi ilmu dan pengalaman atas apa yang saya alami. Insyaallah, insyaallah semoga bisa bertemu ya kelak :)

      Hapus